Macing Mania Kisunda-10 Episode-II Cetak Tiga Juara Baru

 

Duabelas pemancing dari Mancing Mania Kisunda-10

Siap meluncur ke Ciawi Tasikmalaya Sabtu (29/1)

Kang Damar dan Kang Irsan menunjukkan ikan Patin 

terbesar seberat 5 kg yang berhasil diangkat Kang Yaya

Sebelum berangkat terlebih dahulu meneriakan

yel yel..yakni: Mancing Maniaaa!!!

Strike!!...Strike!!!...Strike!!!...

Kang Yaya, Kang Rusdi dan Kang Nana, merupakan tiga pemancing yang berhasil mencetak juara baru dalam event Mancing Mania Kisunda-10 yang berlangsung di Ciawi Tasikmalaya, Sabtu (29/1).

Kang Yaya, selain berhasil meraih juara sebagai pengangkat ikan terbanyak sekitar 15 kg, juga sekaligus sebagai pengail ikan Patin paling gede dengan berat sekitar 5 kg. Posisi jawara ini telah sanggup menggeser posisi jawara sebelumnya pada Episode-I yakni Kang Bubun. Sangat disayangkan Kang Bubun kali ini tak bisa ikutan sehubungan di hari yang sama kakak kandung beliau meninggal dunia. Inna lillahi wainna ilaihi roji'un, semoga almarhum husnul khotimah dan kepada keluarga diberikan kesabaran.

Sedangkan untuk juara kedua disabet oleh kang Rusdi yang berhasil melakukan strike berkali-kali Ikan Patin terbanyak sekitar 12 kg. Sementara kang Nana cukup mendapat hadiah hiburan karena berhasil menjewer bibir ikan mas panggeudena seberat sekitar 1,5 kg. "Lumayan lah, daripada Lumanyun," kata Kang Nana.

Pemancing Loyal atau Paling Setia Memancing dari awal sampai akhir diraih Kang Isa Subarsa dan Kang Muryono dengan variasi ikan yang diraih Patin, Mas dan Mujair.  Sementara pemancing spesial penghasil ikan Mujair diraih Kang Purnomo dan Kang Tisna. Sementara peserta lainnya adalah peserta penggembira, tukang ngerumpi dan atau supporter bayaran. Harap maklum, karena seluruh hasil mancing dibagi rata kepada semua peserta.

Lalu apa hadiah yang diberikan untuk para juara? Ya, ora ono lah. Yah, namanya juga cuma mancing bareng sekedar seru-seruan dalam rangka menjalin silaturahmi sesama Pengurus RW-10 yang juga merupakan para anggota Komunitas GowesNKRI Kisunda-10 dan Komunitas Biker RODA Kisunda-10.

Menurut Kang Damar bahwa acara Mancing Mania ini merupakan salah satu bentuk variasi kegiatan dari Pengurus RW-10. Terutama dalam upaya menjalin kerjasama yang lebih padu, kompak dan solid para Pengurus RW-10 dalam upaya memberikan pengabdian dan pelayanan kepada warga RW-10.

Pengurus RW-10 sendiri, lanjut Kang Damar, memiliki pelbagai kegiatan olahraga yang melibatkan warga. Antara lain kegiatan Gowes NKRI Kisunda-10 dalam seminggu dua kali dan BikerRODA Kisunda-10 setiap triwulanan, serta menyelenggarakan berbagai kegiatan yang melibatkan pihak Kelurahan dan Kecamatan. 

"Termasuk juga kegiatan yang melibatkan warga yang belum lama ini digelar dengan sukses yakni kegiatan Jalan Sehat Berkah 2022 hasil kolaborasi dengan Pengurus DKM Al-Muhajirin," kata Kang Dede Amar di rumah beliau di Ciawi Tasikmalaya yang memang dijadikan sebagai tempat pemancingan  sudah ketiga kalinya.

Diawali dengan Yel Yel...

Sebelum berangkat dua belas orang yang siap berangkat itu berkumpul di Lapang Futsal Jalan Jayapura. Pukul 06.00 wib,seluruh peserta itu sudah berada di depan mobilnya masing-masing yang berjajar rapih di pinggir lapang. Ada Pajero, Panther, Kijang dan Suzuki Swift.

Sebelum berangkat selain terlebih dahulu dipanjatkan doa bersama juga diteriakan Yel Yel penyemangat, yakni: Mancing Maniaaaaa!!!.... Strike!!! Strike!!! Strike!!! (sebanyak 3x).

Tepat Pukul 06.15. wib, ban-ban keempat mobil pun mulai berderak bergerak gemeretak menggilas jalanan beraspal menuju Ciawi Tasikmlaya. Tak ada halangan merintang, tak pula hambatan menghadang, sekitar pukul 09.000 wib, seluruh kendaraan sudah sampai di lokasi pemancingan yang pemiliknya tak lain adalah Almukarom Kang H. Dede Amar.

Pajero dipiloti Kang Nana dengan membawa dua penumpang yakni Kang Dwi dan Pade Rochadi. Panther dikendalikan Sopir Tembak Kang Tisna, membawa Kang Muryono, Kang Rusdi dan Kang Purnomo. Kijang Innova disopiri pemiliknya Kang Yaya dengan membawa satu penumpang yakni Kang Isa. Sedangkan dalam Suzuki Swift dikemudikan nu gaduhna Kang Dede Hamam dengan membawa penumpang Kang Irsan dan Kang Deden.

Sambutan luar biasa Tuan Rumah

Sampai di lokasi di Ciawi Tasikmalaya,  Almukarom H. Dede Amar menyambutnya dengan penuh antusias lengkap dengan menyediakan segala sesuatunya demi melayani  para peserta mancing. Mulai dari sarapan pagi dengan berbagai penganan khas Ciawi. Juga makan siangnya dengan Sop Kikil Kaki Sapinya yang ruar biasa uenaknya.

Tak heran kalau Kang Tisna, nambah lagi dan nambah lagi. "Punten abdi nambih deui, kumargi ieu sop kikil kacida raosna," tutur Kang Tisna seperti minta ijin ke Kang Damar. Gaya diplomasi Kang Tisna itu diikuti oleh rekan-rekan lainnya yang mulai pada nambah lagi. Apalagi rasa gurihnya itu dipadu dengan kriuk-kriuk emping dan sambal gowang yang pedasnya lumayan mengigit. "Nimat mana lagi yang engkau dustakan," kata Kang Isa menirukan ucapan yang biasa dilontarkan Kang Damar.

Ba'da Ashar segala aktivtas mancing sudah diselesaikan. Bahkan ikan-ikan hasil pancinganpun sudah dibersihkan dan sudah terpotong rapih. Setiap peserta pastinya mendapat jatah satu kantong kresek berisi tiga macam ikan tadi. Kemudian kami pun mulai pamit kepada Ibunda Kang Damar dan seluruh keluarga yang turut membantu melayani kami.

Kami mengucapkan terima kasih kepada Keluarga Kang Damar, termasuk Ibunya yang Alhamdulillah masih jeneng dan sehat wal-afiat.  Jazakumullah khairan katsiro. In syaa Allah akan membawa keberkahan bagi keluarga Kang Damar dan semoga mendapat imbalan pahala yang berlipat ganda.

Sakali deui...Hatur Nuhun pisan Kang Damar. Cherio...strike! strike! strike!!!Cag, Ahhh!!////*nas

Kang Rusdi Juara Dua peraih
ikan terbanyak..

Kang Nana dapat ikan mas

panggeudena euy...

PakDe Rochadi minjam ikan hasil

jeweran Kang Yaya, buat foto aja

RW-10 Antapani Kidul Kembali Tanam 50 Bibit Pohon Buah

Penanaman Pohon ini merupakan kelanjutan dari Penanaman Pohon di Kota Bandung (Bandung Menanam) tahun lalu dalam rangka mewujudkan Bandung unggul dan Bandung Nyaman. Kami dari Kecamatan Antapani, menyampaikan ucapan terima kasih atas sumbangannya dalam rangka mendukung ambisi kota Bandung Aman, Nyaman, Sejahtera, dan Agamis.

Hal itu disampaikan Camat Antapani, Dra. Rachmawati Mulia, M.Sc., dalam acara serah terima dan penanaman bibit pohon buah-buahan sumbangan dari LDII Kecamatan Arcamanik, di Gazebo Pojok Toleransi RW-10 Antapani Kidul, Jum'at (28/1).

"Hanya kami titip, setelah pohon ditanam agar dipelihara dengan sebaik-baiknya, agar pohon-pohon ini lebih terjaga pertumbuhannya, dengan demikian diharapkan akan lebih bermanfaat bagi masyarakat, jika ada yang mati sebaiknya diganti dengan yang baru" tandas Rachmawati.

Terkait dengan pandemi Covid-19, pada saat ini, menurut Rachmawati,  Antapani saat ini masuk ranking atau pada posisi ketujuh. Saat ini di Antapani ada lima belas orang yang terkena covid, dan 10 orang diantaranya dari Antapani Kidul. Untuk itu kami berharap agar tetap jaga protokol kesehatan dan tetap waspada terhadap penularannya. "Karena itu setiap kegiatan di ruang terbuka kami dukung dan sangat dianjurkan. Seperti halnya aktivitas penanaman pohon ini," kata bu Camat Antapani.

Menurut Ketua RW-10, Antapani Kidul, Drs. H. Dede Amar, M.Pd., bahwa sebenarnya kami menunggu kegiatan penanaman pohon ini sudah tiga pekan sebelumnya. Kami sudah siapkan 40 lubang untuk segera ditanam. Namun ternyata tak kunjung ada berita, tahu-tahu kemarin secara mendadak ada kabar bahwa penanaman pohon ini akan dilakukan Jum'at pagi ini. Wah, jadi terpaksa kami siapkan untuk menerima tamu seadanya saja.

"Padahal, bu, pak, kami sudah siapkan kambing, tapi karena kelamaan tidak ada realisasi terpaksa itu kambing kami jual kembali, begitu juga dengan ayam-ayam yang sudah pada terbang lagi entah kemana," kata Kang Damar (Nama akrab Dede Amar) dengan gaya retorika kelakar yang disambut dengan penuh canda tawa ini.

Menurut Pengurus RW-10 Ankid, Dede Amar, yang juga Ketua PGRI Jabar dan Digadang-gadang akan dicalonkan menjadi Ketua DPD RI ini menyampaikan terima kasih  kepada Pengurus LDII Kecamatan Arcamanik, atas sumbangan bibit pohon buah-buahan di lingkungan RW-10 ini. Diusulkan dan akan kami upayakan untuk setiap pohon yang ditanam akan kami jaga dan pelihara, bahkan akan diberikan nama identitas diri, bukan nama jabatan, karena jabatan bisa saja berganti orang.

Karena itu kami akan tetap menerapkan filosofi RW-10 dengan nama akronim ADAB. Yakni, A=Amanah, D=Disiplin, A=Amankan, dan B=Bersama-sama. Jadi setiap pekerjaan yang kita lakukan setidaknya harus mengacu pada ADAB ini, tidak terkecuali untuk penanaman pohon  ini yang harus senantiasa terjaga dari ADAB-nya. 

"Sekali lagi, kami mengucapkan terima kasih kepada Camat Antapani Bu Rachmawati, Lurah Ankid Pak Dedi Juardi, Kaposek Antapani pak Agus, juga pak Obang Danramil, Babinsa pak Jajat, khususon kepada Pengurus LDII pak Kol (purn) Gunaryo, serta seluruh pihak yang telah turut mendukung Program Pemerintah menuju Bandung Sehat, Aman dan Nyaman ini," tandas Kang Damar.

Sementara itu menurut Kol (Purn) Gunaryo, dari LDII, bahwa program penanaman bibit pohon buah-buahan sumabangannya ini memang merupakan kelanjutan Program Pemerintah Menanam Pohon di Kota Bandung. Beberapa jenis bibit tanaman buah ini kami sumbangkan sebanyak 50 pohon, antara lain: bibit pohon mangga, jambu, alpukat, dll. "Semoga bermanfaat bagi warga RW-10, namun yang terpenting bagi kami adalah dalam upaya menjalin silaturahmi bersama masyarakat," kata Gunaryo.

Pada kesempatan itu dihadiri pula oleh jajaran Pengurus RW-10, yakni: Sekretaris Dede Hamam, Ketua PKK Hertin Hamam, Kasi Kebersihan Yaya Sunarya, Kasi Pembangunan Purnomo Wibowo, Kasi OR Yopie Umarhadi, Kasi Humas Nana Suryana, Kasi Keamanan Irsan Hidayat, Ketua RT-06 Deden, Ketua RT-05 Iman Wagiman, Ketua RT-03 Yuswan, Ketua RT-02 diwakili Emay Amiruddin, serta Olis dari Posyandu sebagai Pemandu Acara.

Kelanjutan Program Bandung Menanam Jilid-III

Untuk dimaklumi bahwa kegiatan menanam pohon buah-buahan ini merupakan kelanjutan kegiatan Bandung Menanam. Selama tiga kali kegiatan 'Bandung Menanam' untuk tingkat Kecamatan Antapani, seluruhnya diselenggarakan di Kelurahan Antapani Kidul.

Jilid-I dilakukan di RW 12 Ankid dengan penanaman bibit pohon Rambutan (blok Rambutan), dan Jilid-II di RW 19 Ankid dengan menanam bibit pohon Mangga (Blok Mangga).

Sedangkan pada Jilid-III digelar di RW 10 Ankid yang juga menanam bibit mangga dengan jenis berbeda yakni jenis Mangga Gincu khas Cirebon.

"Tujuan Bandung Menanam, selain agar terciptanya lingkungan hijau yang dapat menyerap emisi karbon, juga agar terjadinya penyerapan air melalui pohon-pohon yang ditanam," tutur Rachmawati pada saat penanaman pohon di tempat yang sama pada Nopember tahun lalu.

Program 'Bandung Menanam' Jilid III ini menjadi bagian dari rangkaian acara menyambut peringatan 'Bandung Menanam' tahun sebelumnya yakni Jilid-I dalam rangka Hari Pohon Sedunia yang diperingati setiap 21 November dan juga peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia pada 28 November.

Upaya Tingkat Jawa Barat

Program sejenis akan dilanjutkan pada tahun 2022 sehingga menjadikan Jawa Barat sebagai Green Province bukan menjadi suatu yang mustahil.

Seperti dimaklumi bahwa Tahun 2022, di Jawa Barat telah tertanam lebih dari 50 juta pohon, hal ini bisa tercapai melebihi target mengingat semangat masyarakat Jabar menanam sangat luar biasa, terutama dalam menggalang semangat berkolaborasi.

Tercapainya 50 juta pohon selama tahun 2022 ini tak lepas dari dukungan kepimpinan Gubernur Jabar, Wagub Jabar, Sekda juga para esselon II Pemprov Jabar, serta Bupati/Walikota dan Camat yang juga luar biasa dukungannya.

Untuk diketahui,Gubernur Jawa Barat melalui Surat Edaran No. 522.4/17/Rek tanggal 17 Februari 2020 Tentang Pelaksanaan Gerakan Tanam dan Pelihara Pohon di Lahan Kritis Kabupaten/Kota Se-Jawa Barat menghimbau kepada seluruh warga masyarakat Jawa Barat untuk melaksanakan gerakan tanam pohon dalam rangka menindaklanjuti Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 7 Tahun 2005 tentang Pengendalian dan Rehabilitasi Lahan Kritis serta untuk mewujudkan Pemulihan Daerah Aliran Sungai di Jawa Barat, dengan rincian sebagai berikut :

1. Setiap ASN di Lingkungan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat sebanyak 10 pohon;
2. Menikah sebanyak 10 pohon/orang;
3. Kelulusan/Wisuda (SMA/SMK/Perguruan Tinggi) sebanyak 10 pohon/orang:
4. Berulang tahun sebanyak 1 pohon/orang;
5. Kenaikan pangkat/promosi jabatan ASN/TNI/POLRI sebanyak 50 pohon/orang;
6. Masyarakat yang memperoleh perpanjangan STNK kendaraan roda 2 (dua) sebanyak 5 pohon dan kendaraan roda empat sebanyak 10 pohon;
7. Badan usaha yang memperoleh izin (IMB/Izin Usaha/ dsb) sebanyak 100 pohon / badan usaha;

Bagi masyarakat/badan usaha yang tidak memiliki lahan, maka partisipasi Gerakan tanam pohon dapat berupa penyampaian bibit pohon ke Kantor Cabang Dinas Kehutanan/Penyuluh Kehutanan di Wilayah masing-masing Kecamatan. Selanjutnya masyarakat/badan usaha yang berkontribusi dengan melakukan penanaman secara mandiri dapat melaporkannya penanamannya melalui http://www.e-tanam.id.(*//nas/kisunda-10.com)

Jalan Sehat Berkah 2022, Kolaborasi DKM Al-Muhajirin dengan RW-10, Berlangsung Sukses dan Semarak

Ketua RW-10, Dede Amar, mengibarkan bendera

Start Jalan Sehat Berkah 2022

Sedikitnya 160 peserta Jalan Sehat

turut ambil bagian dalam kegiatan ini

Alhamdulillah kita bersyukur kepada Allah Subhanahu Wata'ala, kegiatan Jalan Sehat Berkah 2022, RW-10 Antapani Kidul, di Ahad pagi kemarin telah berjalan dengan sangat baik, lancar, sukses dan terpenting berlangsung semarak. Sukses yang sangat luar biasa ini, tentu saja berkat adanya kerjasama Super Tim Solid yang kita kenal dengan "Tim Sabeungkeutan RW-10."

Itulah ucapan yang disampaikan Ketua RW-10, Drs. H. Dede Amar, M.Pd., setelah gelaran Jalan Sehat Berkah 2022 hasil kolaborasi Pengurus RW-10 dan Pengurus DKM Al-Muhajirin RW-10 Antapani Kidul ini berakhir kemarin siang (16/01).

Dede Amar, dalam kapasitas sebagai Ketua RW-10, merasa kagum dan menyampaikan penghargaan serta apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh Panita, seluruh Pengurus RT, Pengurus PKK dan Posyandu, serta Karang Taruna, wabil khusus, ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pengurus DKM Al-Muhajirin atas kerjasama yang telah terjalin sangat baik ini. Juga ucapan terima kasih Saya sampaikan kepada seluruh Peserta Bazar dan seluruh peserta Jalan Sehat 2022. "Semoga apa yang telah kita selenggarakan ini akan menjadi amal sholeh dan membawa keberkahan bagi seluruh warga RW 10 dan Jamaah Al-Muhajirin," tandasnya.

Sementara itu Ketua DKM Al-Muhajirin, Drs.H. Sigit Tjiptono, M.Sc., turut merasakan kebanggaannya telah menjadi bagian dari kegiatan Jalan Sehat ini. Ini sangat positif dan bisa menjadi agenda penting dalam kegiatan-kegiatan lainnya ke depan. 

"Untuk kegiatan berikutnya, mungkin giliran DKM Al-Muhajirin sebagai Panitia Utamanya. Bagi DKM event seperti ini bisa menjadi sangat berarti, tak hanya dalam upaya menggalang ukhuwah dan silaturahmi antara jama'ah dan warga, namun juga untuk menyampaikan pesan-pesan spiritual sebagai bagian dari misi dakwah DKM Al-Muhajirin," kata Sigit.

Berlangsung Semarak dan Meriah

Kegiatan Jalan Sehat Berkah 2022,  yang dipandu dua orang MC, yakni Teh Olis dan Kang Nana Suryana ini, menghadirkan jumlah peserta tidak kurang dari 160 orang, yang terdiri dari Warga RW-10 dan belasan Jama'ah Al-Muhajirin Non Warga RW-10.

Beberapa jama'ah Al-Muhajirin yang merupakan non Warga RW-10, menyampaikan rasa kagumnya atas penyelenggaraan kegiatan ini. "Ini sangat seru, meriah dan inspiratif dan menjadi catatan penting untuk penyelenggaran seperti ini di RW kami," kesan pak Iwan dari RW-09 yang disetujui pak Agus dari RW-15.

Ketua PKK, Hertin Dede Hamam, menyampaikan kesan bahwa kegiatan kemarin itu berlangsung hebat, tertib, bagus dan sukses. "Serangkaian kegiatan itu telah memberi kebahagiaain kepada banyak orang, mohon kegiatan seperti ini diacarakan lagi dengan lebih meriah, dengan biaya tetap minimal," kesan dan harap bu Hertin dalam pesan tertulisnya.

Ketua RT-06, Kang Deden, memberi kesan bahwa kegiatan ini sangat luar biasa. Pihaknya berbahagia dapat bersilaturahmi, tak hanya dengan sesama warga RT-06, namun juga  dengan warga RW-10 lainnya dan Jama'ah Al-Muhajirin. "Terus terang melalui kegiatan ini, kami  menemukan kebahagiaan yang tak bisa diungkap dengan kata-kata, semoga kegiatan ini dapat teragenda dengan baik, setidaknya dalam setahun dua kali," demikian kesan Kang Deden kepada jurnalis Kisunda-10.

Kesan serupa disampaikan Ketua RT-03, Kang Yuswan. "Kami Warga RT-03 merasa senang dan bahagia, semoga melalui event ini warga RW-10 dan Jama'ah Al-Muhajirin, semakin sukses dan sehat selalu," katanya.

Ketua RT-02, Kang Amir, memberikan kesan bahwa kegiatan itu diakui begitu semarak dan meriah, peserta tampak senang dan gembira, serta dipastikan memberi efek kesehatan pada jiwa dan raganya. "Melihat dampak positifnya, maka untuk event ke depan, diharapkan melibatkan juga para sponsor dari perusahaan-perusahaan besar (BUMN) seperti PLN, Telkom, PDAM. Hanya saja pada saat jalan menyusuri sungai, kami melihat sungai Cibodas yang tampaknya perlu dinormalisasi kembali, ada baiknya segera dilaporkan ke Dinas PUPR Kota Bandung," kesan Kang Amir.

Ketua RT-01 Kang Herman, Ketua RT-05 Kang Iman dan Ketua RT-04 Mas Bayu, juga menyampaikan hal serupa, bahwa kegiatan ini sangat positif, meriah dan menggembirakan, sehingga perlu dilanjutkan.

Bazar Yang Laris Manis

Gelaran Jalan Sehat 2022 juga dimeriahkan dengan Bazar yang melibatkan enterpreneur warga dari Pengurus RT-01 s/d RT-06.

Adapun jenis produk yang dibazarkan setiap RT bervariastif:

*) RT-01, menampilkan tas-tas dan baju gamis, serta berbagai makanan seperti donat, pisang tanduk rebus dan Kopi Panas Kapal Api (free);
*) RT-02, menjajakan Aneka kue basah;
*) RT-03 menjaual gurilem, bagelen, mix nut, stik keju, baso goreng (dlm kemasan mentah), mie pedas rokayah, tiktuk, fruit tea, safron.
*) RT-04, menjajakan berbagai makanan, seperti: rujak serut, cemilan dan baju.
*) RT-05, menjajakan:
- Desserts: Panacota, Mango sago, Yoghurt, cookies, puding coconut leci.
- Aneka minuman: siap minum kemasan botol :
- Caramel: Milkcheese, Coklat karamel, Greentea karamel, Kopi karamel, Pink lava dan Coklat milk;

- Jualan lainnya : Makaroni schotel, Serabi geulis, Abon, dan Kue bangket jadul.
- Bahan pangan : Keju bubuk bahan, Saus keju, Tepung Almond dan Almond slice.
*) RT.06, menjual berbagai Kerajinan tangan, Es buah dan Aneka minuman lainnya.

Peserta Stan Bazar lain yang turut berpartisipasi Baso Cuanki Binaan DKM Al-Muhajirin. DKM Al-Muhajirin sendiri, atas permintaan Panitia, memberikan sarapan pagi cuma-cuma kepada seluruh peserta berupa Humburger Kang Taslim yang juga merupakan binaan DKM Al-Muhajirin.

Beberapa stan Bazar ada yang memberikan makanan gratis kepada peserta. Antara lain Stan Bazar RT-05, yang disponsori Mas Eko, memberikan makanan cuma-cuma kepada seluruh peserta berupa Nasi Jinggo dan Bubur Kacang Hijau. Dari  RT-02 memberikan makanan ringan untuk warganya serta RT-01 memberikan Kopi Panas Gratis Kapal Api.

Selain itu ada juga Stan Bazar dari Keluarga Ibu Sholeh yang menampilkan berbagai koleksi busana yang tertata dalam mobil yang terparkir di Lapangan Jalan Jayapura.

Heboh Doorprize 100 Paket

Daya tarik Jalan Sehat Berkah 2022 ini juga karena adanya doorprize sedikitnya 100 paket. Menurut Bu Yun dan Bu Intan sebagai kolektor doorprize, bahwa doorprize yang diterima dan tertata di meja merupakan sumbangan dari DKM sebanyak 10 paket berupa Sembako, sumbangan RT-01 s/d RT-05 masing-masing 6 paket, sumbangan dari RT-06 sebanyak 50 paket (bervariasi dengan berbagai vocher makan). Ada juga sumbangan Pribadi dari Ketua RW-10 sebanyak 7 paket serta Sponsor dari PLN sebanyak 3 paket berupa kompor induksi.

Kemeriahan itu semakin terasa pada saat pengundian doorprize. Hampir seluruh peserta berkumpul di pelataran depan Masjid Al-Muhajirin untuk menunggu saat-saat yang mendebarkan pengundian doorprize itu. Terutama berharap dapat meraih hadiah utama, seperti Kompor Induksi, serta beberapa hadiah utama lainnya sumbangan DKM Al-Muhajirin. Apalagi peluang untuk meraih hadiah itu cukup besar yakni mencapai dua pertiga dari jumlah peserta.

Sosialisasi Kompor Induksi dari PLN

Panitia Jalan Sehat menyampaikan terima kasih kepada pihak PLN yang telah turut memeriahkan acara Jalan Sehat. Tim dari Karyawan PLN diberikan kesempatan untuk menampilkan Sosialisasi Kompor Induksi dari PLN sebagai kompor masa depan. Produk kompor induksi, anti krisis minyak dan gas ini tentu saja tidak menggunakan bahan bakar minyak atau gas seperti biasanya, namun menggunakan energi listrik sebagai sumber pemanasnya.

Menurut Kang Bobby, prinsip kerja kompor induksi, menggunakan energi panas dari induksi elektromagnetik. Keunggulannya tidak mengeluarkan api, suhu memasak dapat dikontrol, bentuknya stylish dan modern, mudah dibersihkan (permukaan kompor rata dan halus), serta portable atau mudah dipindahkan.

Namun, menurutnya, memang masih ada kelemahannya, antara lain membutuhkan daya listrik yang besar (> 1000 W), harga masih relatif mahal, penggunaan masih terbatas pada alat masak berbahan besi/stainless steel, serta pada bagian dalam kompor terdapat perangkat elektronik yang rentan terhadap panas berlebih.

Para peserta pun banyak yang melakukan download PLN ini dengan dayatarik diberikan hadiah langsung berupa cenderamata. Syaratnya harus men-download aplikasi terlebih dahulu "PLN Mobile" melalui Play Store. Aplikasi ini sangat berguna untuk pelanggan PLN, misalnya untuk membeli token dan pembayaran rekening, pengaduan, catat meter, penyambungan baru, perubahan daya, stimulasi biaya, penyambungan, dan lain-lain.

Kontribusi yang diberikan PLN kepada panita yakni memberikan tiga buah Kompor Induksi kepada Panitia. Satu buah untuk dimanfaatkan Pengurus PKK RW-10 dan dua buah lainnya disertakan dalam undian doorprize dengan syarat pemenangnya harus men-download aplikasi PLN Mobile yang telah disiapkan dan dibantu Kru PLN.

Permohonan maaf

Akhirnya, Ketua Penyelenggara Yopie Umarhadi dan Seksi Acara Nana Suryana, menyampaikan ucapan terima kasih kepada segenap panitia dan beserta seluruh peserta disertai memohon maaf sedalam-dalamnya jika sekiranya dalam gelaran acara tersebut banyak kekurangannya. Maklum: "Tak Ada Gading Yang Tak Retak...Kalau Tak Retak Bukan Gading Namanya...Salam Hangat...Salam Sabeungkeutan...Tetap Solid Jaga Solidaritas..." Cag, ah !!!//*nas

Ust. Mumu menyampaikan do'a pemberangkatan

Peserta Jalan Sehat Berkah'22 mengikutinya

dengan penuh antusias, apalagi setelah disemangati

dengan yel-yel dari Pembawa Acara

Ketua DKM Al-Muhajirin menyerahkan
doorprize kepada salah satu peserta beruntung

Sebagian peserta menikmati rangkaian acara

dengan penuh suka cita

Dua orang Panitia, Bu Intan dan Bu Yun, berhasil
mengumpulkan 100 paket doorprize

Cucu pak RW-10 ketiban rezeki juga

dengan meraih sebuah doorprize

Stan Bazar RT-05 sebagai penjual produk

terbanyak mendapat perhatian tersendiri

Mas Bobby dari PLN menyampaikan sosialisasi

Kompor Induksi dan PLN Mobile